Otomotifa–

Pada masa hujan deras, situasi jalan raya juga semakin sulit untuk dikendalikan oleh para supir mobil. Pengguna kendaraan wajib tetap waspada akan hal tersebut guna memastikan bahwa perjalanannya tetap aman dan menyenangkan.

Berbagai pilihan dapat ditempuh, mulai dari memeriksa minyak mesin, menyetel tekanan ban, sampai memilih fluida pendingin yang sesuai. Merawat mobil dengan komprehensif merupakan faktor penting agar terhindar dari kemungkinan mogok atau masalah selama perjalanan.

Berikut adalah 4 saran untuk memastikan mobil Anda selalu dalam kondisi baik dan aman berdasarkan Hyundai Gowa!

Jaga Kekentalan Oli Mesin

Kekentalan atau viskositas dari minyak mesin memiliki dampak terhadap efisiensi kerja mesin serta konsumsi bahan bakar. Di kondisi suhu rendah, mobil membutuhkan minyak mesin dengan derajat viskositas rendah agar bisa mengirit bahan bakar dan menciptakan kinerja mesin yang optimal. Sementara itu, saat iklim menjadi hangat, diperlukan viskositas yang lebih besar demi menjaga pelumasasi dalam temperatur udara ekstrem tersebut.

Pastikan Kendaraan Menggunakan Cairan Pendingin Berbahan Dasar Etilen Glikol

Periksa apakah mobil menggunakan cairan pendingin yang mengandung Ethylene Glycol dan fosfat. Sifat Ethylene Glycol sebagai antijaram membuatnya efektif untuk mencegah pembekuan cairan pendingin saat suhu sangat dingin, sekaligus menstabilkan temperatur mesin di segala jenis iklim ekstrim. Fosfat juga berguna karena bisa melindungi komponen logam dari kerokit dalam ransangan pendingin tersebut.

Menyesuaikan Tekanan Ban

Setiap kali suhu turun 7°C, tekanan angin di ban berkurang menjadi 7 kPa (1 psi). Karena itu, saat mengalami pergantian cuaca drastis, pemilik kendaraan disarankan untuk rutin memeriksa serta mengatur ulang tekanan angin pada ban demi meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam berkendara.

Perawatan Cuci Jendela dan Penghapus Air Hujan

Perpastianlah bahwa para pemudik senantiasa mengontrol tingkat fluida dalam wadah pencuci kaca dan lakukan penambahan fluida bila dibutuhkan. Apabila fluida pembersih tak ada, air biasa bisa dipakai sebagai alternatifnya. Ketika cuaca sedang dingin, masukkan campuran pembersih yang memiliki sifat anti-beku sesuai kondisi suhu rendah agar terhindari dari kebekuan.