Sopir Truk Dump Mengabaikan Bunyi Seruling Locomotif, Kereta Ekspres Ijen Tidak Dapat Berangkat On Time Selama 123 Menit
Sopir Truk Dump Acuhkan Bunyi Seruling Locomotive, Kereta Ekspres Ijen Harus Terlambat 123 Menit
Sebuah kendaraan dump truck menabrak bus KA Ijen Ekspress di kilometer 278 ruas jalan antar kota dari Stasiun Kalisat menuju Stasiun Ledokombo, Jember. Berikut adalah uraian kejadian tersebut:
Otomotifa/ Peristiwa
Otomotifa – KA Ijen Ekspress terlambat selama 123 menit dalam perjalanannya ke Stasiun Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur pada hari Rabu (30/4/2024).
Kejadian itu terjadi karena kecelakaan lalu lintas pada jalur perlintasan langsung (JPL) kilometer 278 antara stasiun Kalisat dan stasiun Ledokombo, Jember, Jawa Timur, Rabu (30/4/2025).
Di tempat tersebut, sebuah truk dump yang membawa muatan pasir mengalami kecelakaan tabrakan dengan KA Ijen Ekspres ketika sedang melintas pada pukul 13:00 WIB.
Manager Legalitas dan Hubungan Luar Negera PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre 9 Jember, Cahyo Widiantoro menyampaikan bahwa kereta yang menggunakan mesin CC 2019201 telah melanjutkan perjalanan dari Stasiun Malang menuju rute Ketapang di Banyuwangi.
Menurut dia, KA Ijen Ekspres berencana melewati JPL 9 yang kurang pengawasan, tiba-tiba ada sebuah truk dengan nomor polisi DK-8873-FG menembus lintas kereta api.
“Menurut SOP, masinis harus meniup suling kereta berulang kali saat melintasi persimpangan tunggal,” katanya, seperti dilaporkan oleh TribunJember.com.
Akan tetapi, menurutnya, suara seruling dari lokomotif itu tidak diperhatikan oleh supir truk, sehingga tabrakan antar kedua kendaraan tersebut menjadi tak bisa dicegah.
“Saat itu kereta api Ijen Ekspres tiba-tiba berhenti dengan sangat drastis pada titik km 3+500 di area perjalanan antara Stasiun Kalisat dan Stasiun Ledokombo guna diperiksa fasilitasnya,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan awal, Cahyo menyatakan bahwa KA Ijen Ekspres menderita beberapa kerusakan termasuk kaca kokpit sang sopir retak serta bagian depan rangka kendaraan merosot.
“Dengan demikian, lokomotif KA Ijen Ekspres tak bisa melanjutkan petualangannya,” jelasnya.
Cahyo menyebutkan bahwa petugas dari PT. KAI segera mendorong kereta ekspres KA Ijen ke belakang menggunakan mesin bantu menuju stasiun Kalisat di Jember. Hal ini dilakukan agar dapat diperiksa lebih jauh lagi.
“Dan untuk sang masinis, asistennnya, serta semua penumpang Kereta Api Ijen Ekspres semuanya dalam keadaan aman,” katanya.
Setelah melakukan inspeksi mendalam terhadap kereta api Ijen Ekspres, mesin keretanya kemudian meneruskan petualangannya ke Stasiun Ketapang Banyuwangi pada jam 2:45 sore waktu Indonesia Bagian Barat.
Sebagai akibat dari kecelakaan itu, Cahyo menyebut bahwa KA Ijen Ekspres terlambat selama 123 menit di stasiun tujuannya.
“KAI Daop 9 Jember telah mengungkapkan penyesalan mereka karena adanya gangguan dalam perjalanan KA Ijen Ekspres rute Malang – Ketapang. Hal ini berdampak pada keterlambatan,” jelasnya.
Saat yang sama, Kasatlantas Polres Jember AKP Bernadus Bagas Simarmata menyampaikan bahwa insiden tersebut menimbulkan luka pada pengemudi truk bernama Sairi.
“Alami fraktur dan saat ini tengah menerima pengobatan di Rumah Sakit Daerah Kalisat Jember,” katanya.
Copyright Otomotifa2025
Related Article
Leave a Reply