Lebih baik lagi, Alpine mengklaim bahwa mobil ini akan sama ringannya dengan Porsche Cayman.

Alpine baru-baru ini meluncurkan kendaraannya yang ramah lingkungan pertama, yaitu SUV A390 elektrik. Namun, model tersebut hanya sebagian kecil dari berbagai kendaraan listrik yang sudah dijadwalkan akan dirilis perusahaan otomotif asal Prancis ini dalam beberapa tahun mendatang.

Alpine berencana meluncurkan mobil sport listrik terbaru yang akan menggantikan A110, dengan janji bahwa kendaraan ini akan memiliki tenaga luar biasa.

Dalam sebuah wawancara dengan
Auto Express
, CEO Philippe Krief dan pemimpin Renault Group Luca de Meo memberikan informasi tambahan terkait dengan spesifikasi mobil sport listrik yang bakal dirilis.

Kedua sumber tersebut menyebutkan bahwa berat kendaraan ini ditetapkan sekitar 3.200 pon (1.450 kilogram), dengan perkiraan akan menjangkau kisaran 350 mil (563 km) dalam tesWLTP.

Konsep Mobil Listrik Alpine A110 E-Ternity EV

Yang utama adalah bahwa mobil sport terbaru ini memiliki performa tinggi. Saat diminta menyebutkan seberapa besar kekuatan yang bisa diberikan oleh mobil listrik sport barunya itu, Krief mengatakan: “Sangat kuat! Anda pasti tidak perlu khawatir soal daya dorongnya, kata saya begitu!”

Model A110 mendatang menyuguhkan daya maksimum sebesar 296 tk, namun kita berharap kendaraan listrik ini dapat memberikan performa yang lebih kuat lagi.

Alpine menyediakan dua pilihan konfigurasi: opsi mesin ganda serta sistem mesin tiga. Opsi mesin ganda ini memberikan tenaga hanya pada roda belakang, sedangkan konfigurasi mesin tiga menghadirkan pembawa putaran untuk seluruh rodanya.

Mobil sport ini bakal jadi model perdana lineup mereka yang mengadopsi Alpine Performance Platform (APP) 800 volt milik pabrikan tersebut. Debut globalnya direncanakan untuk diperkenalkan pada ajang Paris Motor Show berikutnya.

Arsitektur APP bakal menyokong “tiga hingga empat model,” jelas de Meo, dengan mesin elektrik yang terpasang pada roda tersebut.

Mesin yang diletakkan di roda, sesuai dengan pernyataan dari De Meo, dapat mengurangi titik berat kendaraan tersebut dan menciptakan rasio mesin tengah pada mobil.

Seperti yang sudah dijelaskan, Alpine menginginkan bobot kira-kira 3.200 pon untuk mobil sport listrik mereka – atau hampir setara dengan berat Porsche Cayman mesin pembakaran internal.

Ini akan sedikit lebih berat dari A110, yang berkisar di angka 2.400 pon, namun masih termasuk ringan untuk kategori kendaraan listrik bertenaga baterai (BEV).

Kami belum mengetahui jadwal pastinya, namun bila keberuntungan menghampiri, kami mungkin akan menyaksikan debut global dari coupe elektrik terbarunya pada ajang Paris Motor Show tahun depan. Coupe tersebut diperkirakan juga akan menggunakan arsitektur APP terbaru yang dikembangkan oleh Alpine.

Source: Auto Express

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Trending