Otomotifa
– Rantai merupakan satu-satunya komponen untuk menggerakan roda pada motor non-skutik yang menggunakan sistem CVT.
Di samping sepeda motor bebek, kendaraan bermotor beroda dua seperti trail, motor sport, atau ‘batangan’ tetap menggunakan rantai tersebut.
“Untuk rantai sepeda motor, penting untuk memastikan kekencangan tetap terjaga (agar tidak kendur) serta menghindarkannya dari paparan air dan debu dalam jangka waktu yang cukup lama agar dapat mencegah timbulnya korosi,” jelaskan Ade Rachmat dari ARP Motosport & Service yang berlokasi di Pamulang, Tangerang Selatan.
Menurut mantan chief mekanik dari tim Astra Honda Racing Team tersebut, agar kondisi rantainya tetap baik, disarankan untuk memeriksanya setiap satu bulan sekali atau kira-kira setelah mencapai jarak 10.000 km.
“Untuk pemeliharaan dan pembersihannya, dapat menggunakan chain lube yang tersedia dipasaran,” ujarnya.
Jika kurang pelumas, aka nada bunyi yang mengganggu dari bagian tersebut. Itu tandanya sudah sangat berkurang pelumasannya. (
*
)
Leave a Reply