Otomotifa
– Ternyata, banyak hal-hal sederhana dapat membahayakan umur baterai mobil Anda.

Jika umur aki mobil mulai mengalami masalah, akibatnya akan berpengaruh pada respons mesin mobil yang menjadi lambat, misalnya sulit untuk di starter.

Lebih parah lagi kalau mobil tiba-tiba tidak mau hidup dan perlu diangkut ke bengkel lantaran aki harus segera diganti, meskipun umurnya belum mencapai dua tahun.

Sebab Aki Mobil Mudah Habis

Berikut beberapa hal yang perlu dihindari agar akinya mobil tahan lama dan diganti sesuai jadwal yang sudah ditentukan, Ladies. Simak ya!

1. Modifikasi mobil berlebihan

Menyesuaikan dengan makna memberi atau merombak aksesoris mobil yang telah disediakan oleh pabrikan.

Misalnya mempertukaranlampu mobil, merombak pengeras suara mobil, serta menukar tampilan sentuh yang bertindak sebagai hiburan, dll.

Jika Anda memasang aksesoris baru pada mobil dengan tegangan melebihi batas arus baterai standar, kemungkinan besar baterai akan rusak.

2. Keringnya air aki

Terdapat dua jenis aki yaitu yang kering dan yang basah, di mana aki berbasis cairan perlu dikontrol secara rutin dengan mengisinya kembali sebelum habis.

Jika terjadi kekurangan air pada aki, hal tersebut dapat menyebabkan aki rusak.

Oleh karena itu, para wanita perlu rutin menambah air pada aki mobil sebelum habis dan akhirnya terendam.

3. Mobil jarang menghidupkan mesin sebelum digunakan.

Wanita yang memiliki mobil namun jarang digunakan atau dihidupkan kembali, kemungkinan besar sering menghadapi masalah saat mencoba menjuskit mesin kendaraannya.

Kendaraan yang kurang sering dihidupkan dapat menyebabkan baterai mudah Rusak atau habis.

Oleh karena itu, lebih baik jangan pernah kelupakan proses pemanasan pada mesin mobil guna mencegah kerusakan yang cepat, bahkan hanya dengan waktu 30 detik setiap harinya pun sudah mencukupi.

4. Mobil terlalu sering digunakan

Apabila mobil digunakan setiap hari untuk berangkat pulang kerja, mengemudi ke luar untuk makan siang, berkumpul dengan teman-teman, serta melakukan aktivitas lainnya, hal ini dapat membuat baterai kendaraan menjadi rusak atau lemah.

Hal itu disebabkan oleh penggunaan mobil yang terlalu intensif dapat memperpendek masa hidup baterai, menyebabkannya menjadi boros serta mudah rusak.

Maka jangan heran jika suatu hari akinya mulai Rusak dan meminta untuk diganti meskipun belum mencapai umur dua tahun, yang merupakan Usia Rata-rata sebuah aki.

5. Menggunakan perlengkapan elektrik secara berlebihan

Menggunakan perlengkapan elektrik secara berlebihan seperti mendeklarasikan suara ketika mesin kendaraan dimatikan, meninggalkan pencahayaan kabin aktif setelah memarkir kendaraan, serta menggunakan adapter pengisian baterai ponsel dapat merusak umur pakai aki dengan lebih cepat.

Agar umurnya menjadi lebih panjang, sebaiknya dikurangi kebiasaan meninggalkan lampu kabin menyala, pemutaran audio dalam waktu yang lama, serta pengisian baterai ponsel menggunakan adaptor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Trending