Otomotifa.CO –

Daihatsu Charade, yaitu kendaraan lama yang nama mungkin sudah tidak asing lagi di telinga beberapa orang. Wajar bila harga jualnya relatif murah, sesuai untuk mereka yang mencari mobil keluarga dengan budget pas-pasan.

Sudah sejak tahun 1977 lalu, kendaraan ini dibuat di Jepang. Disebut juga sebagai mobil compact berukuran besar yang memisakannya dari jenis city car atau kei cars yang lebih ringkas layaknya Daihatsu Mira. Sementara itu, di China, ia dikenal dengan nama Xiali dan diproduksi oleh FAW Tianjin.

Generasi pertama rilis pada 1977 dan membawa mesin berkode G10 berkapasitas 993cc. Kemudian, hadir versi hatchback tiga pintu dan sempat menjadi mobil terlaris di Jepang ketika itu.

Di bulan Maret tahun 1983, keluarlah generasi kedua mobil ini, yang tetap mempertahankan desain hatchback dengan tiga dan lima pintu. Akan tetapi, kali ini dilengkapi dengan berbagai pilihan mesin 1.0 liter empat silinder, termasuk varian berteknologi turbocharger yang dapat menyemburkan daya hingga 50 kW serta versi turbodieselnya.

Di samping itu, produsen pernah merilis Varian Charade dengan atap yang lebih tinggi di sejumlah pasaran, termasuk varian hatchback dua pintu dan empat pintu. Untuk generasi keduanya ini dikenal sebagai model G21; namun, pada label di bagasi tertulis G20.

Empat tahun kemudian, generasi ketiganya diluncurkan dengan kode G100. Menghadirkan sistem suspensi depan-belakang yang terpisah secara mandiri, produsen tetap menyediakan Charade dalam varian hatchback bertiga-pintu serta lima-pintu.

Tahun 1991, terjadi pembaruan desain minimalis dengan penambahan lampu belakang serta panel pantulan cahaya yang lebih lembut, sayap atap agak memanjang, dan perombakan dekorasi dalam mobil menggunakan bahan tekstil. Selain itu, tersedia juga varian all-wheel drive yang dipersenjatai mesin kapasitas 1,3 liter.

Selanjutnya, pada periode antara 1993 hingga 1999, dirilislah versi keempat dengan kode G200, yang juga merupakan tipe terakhir. Tampilan desainnya cenderung lebih tradisional dibanding pendahulunya dan sedikit lebih besar dari seri sebelumnya.

Sebagai salah satu hatchback populer pada zamannya, Charade menghadirkan performa akselerasi yang baik dan mampu melaju dengan cepat karena memiliki beban hanya seberat 800 kg. Selain itu, mobil ini juga dikenal hemat bahan bakar dan mempunyai biaya perawatan mesin yang terbilang murah.

Kini, Daihatsu telah menghentikan produksi Charade. Tetapi, apabila Anda masih tertarik dengan mobil tersebut, berikut adalah perkiraan harga unit bekas yang ada dipasar.

Harga Daihatsu Charade Bekas

Daihatsu Charade 1983: Harga antara Rp12.000.000 sampai dengan Rp20.000.000

Daihatsu Charade 1984: Rp20.000.000

Daihatsu Charade 1985: Harga antara Rp19.000.000 hingga Rp25.000.000

Daihatsu Charade 1988: Harga antara Rp19.000.000 sampai dengan Rp23.500.000

Daihatsu Charade 1990: Harga antara Rp20.000.000 sampai dengan Rp27.000.000

Daihatsu Charade 1991: Harga antara Rp14.000.000 hingga Rp25.500.000

Daihatsu Charade 1992: Harga antara Rp23.500.000 sampai dengan Rp30.000.000

Daihatsu Charade 1993: Rp19.000.000 sampai dengan Rp28.500.000

Harga Daihatsu Charade yang telah kita kumpulkan di atas berasal dari beragam sumber seperti platform perdagangan mobil bekas. Harga tersebut tentunya dapat variatif dan mungkin berbeda-beda sesuai dengan lokasi serta keadaan unitnya. ***