Z4 diperkirakan akan berhenti diproduksi pada akhir tahun ini. Mungkin produksinya akan terus berlanjut sampai Mei 2026.

BMW Z4 kemungkinan besar akan tetap ada melebihi ekspektasi. Mobil atap terbuka asal Jerman itu disebut-sebut akan dihentikan produksinya pada Oktober 2025, namun laporan dari tahun 2023 mengindikasikan bahwa masa produksinya telah diperpanjang sampai bulan Maret tahun mendatang.

Kini, beredar kabar bahwa produksi Z4 akan diperpanjang sampai bulan Mei 2026—tetapi ini hanya berlaku bagi kendaraan yang ditujukan untuk pasar AS.

BMW Blog
, merujuk pada sumber yang dapat dipercaya di forum
Bimmerpost
Menjelaskan bahwa produksi Z4 M40i versi spesifikasi Amerika Serikat—yang merupakan satu-satunya varian dengan transmisi manual—telah diperpanjang selama dua bulan tambahan.

Referensi tersebut tidak mengungkapkan penyebab penambahan durasi produksi, tetapi kita dapat berspekulasi.

Penjualannya Z4 meningkat 13,1% pada tahun 2024 usai BMW akhirnya menawarkan pilihan transmisi manual di Amerika Serikat.

Seorang perwakilan resmi telah membenarkan hal tersebut kepada
Motor1
Awal tahun ini, dipercaya bahwa perpindahan gigi “memang” telah mendorong pertambahan penjualan Z4. Mereka mengatakan responnya sangat positif dan penuh semangat.

Setelah mencatat pertambahan dalam penjualannya, BMW mungkin akan mengambil keputusan untuk menjaga model Z4 tetap ada lebih lama di pasaran.

Dan dengan panduan yang diproyeksikan untuk lenyap dari lini produk perusahaan pada tahun 2030, perusahaan dapat meramalkan bahwa penjualan masih akan berlangsung karena para pembeli mungkin mencoba mendapatkan unit Z4 bertuliskan buku petunjuk sebagai versi akhir sebelum mereka benar-benar sirna.

Sumber
Bimmerpost
Yang serupa menyatakan bahwa Mei 2026 juga menandai akhir produksi Toyota Supra.

Para penggemar sejati Supra tentu mengetahui bahwa Supra dan Z4 memiliki basis teknis yang serupa, serta diproduksi di pabrik perakitannya oleh Magna Steyr di Austria. Ini memang masuk akal.

Meskipun demikian, Toyota sudah memastikan adanya penggantinya untuk model Supra mendatang, sedangkan BMW belum memberikan jaminan serupa.

Mengingat penjualannya mobil sport dan konvertibel yang turun tiap tahun, kita mungkin tak heran bila suatu saat perusahaan memutuskan berhenti membuat model-model tersebut secara permanen, paling tidak dalam versi seperti sekarang.

Rekomendasi kita? Bila Anda mau Z4 dengan transmisi manual, segera beli karena kesempatan itu akan cepat berakhir.